Kadisdik Jabar, Wahyu Mijaya meresmikan alih status SLB Dharma Wanita Kota Bogor dan SLB Sejahtera Kota Bogor menjadi sekolah negeri, Jumat (28/4/2023)./Foto : Dok Humas Disdik Jabar.
BOGOR, FORMASNEWS.COM- Sekolah Luar Biasa (SLB), baik swasta maupun Negeri keberadaannya tetap menjadi perhatian Pemerintah. Sehingga, di perlukan adanya peningkatan status SLB untuk kejenjang yang lebih bagus. Seperti yang terjadi SLB di Kota Bogor menjadi sekolah negeri.
Sekolah SLB Bogor yang sebelumnya swasta, kini menjadi SLB Negeri Dharma Wanita Kota Bogor dan SLB Negeri Sejahtera Kota Bogor. Dua sekolah yang alih status menjadi sekolah negeri, keberadaanya di resmikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar), Wahyu Mijaya, Jumat (28/4/2023).
Kadisdik Jabar mengatakan, alih status sekolah ini tak lepas dari kerja sama seluruh pihak, mulai dari bidang PKLK, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II hingga Pemerintah Kota Bogor. Untuk itu, langkah kebaikan yang sudah dilakukan ini menjadi catatan amal baik untuk semua.
“Setiap langkah kebaikan ini juga, semoga menjadi keberkahan dan kebaikan putra-putri didik kita. Demikian juga, dua SLB yang alih status menjadi sekolah negeri menjadikan lebih baik demi peserta didik. Jika hari ini kita lakukan penegerian maka kita punya tanggung jawab untuk terus menjadi lebih baik,” ujarnya.
Dikatakan Wahyu Mijaya, sekarang ini Jabar memiliki 392 SLB, 51 di antaranya sekolah negeri. Untuk tahun 2023 ini bertambah dua SLB Negeri. Bila tidak ada halangan, tahun depan aka ada lagi penamabahan Kembali empat alih status SLB swasta menuju SLB Negeri.
“Beralihnya alih status SLB swasta menjadi negeri, hal ini membuktikan peran besar masyarakat untuk mendorong pendidikan luar biasa di Jabar melalui sekolah swasta. Sehingga, peningkatan mutu pun menjadi fokus utama bagi sekolah swasta untuk menju kepada sekolah negeri,” tuturnya.
Lebih lanjut Kadisdik menyatakan, untuk itu pihaknya berpesan kepada seluruh guru di SLB agar fokus pada pengembangan potensi anak. Peran guru tak hanya sebatas mengajar, tetapi mendidik karakter siswa dan mengarahkannya pada akses pengetahuan tentang potensi yang dimiliki.
“Kita harus fokus mengembangkan potensi dan kelebihan yang dimiliki peserta didik. Setiap anak punya kelebihan yang berbeda dengan orang lain. Maka potesi anak yang di miliki setiap sekolah perlu di rekrut dan perhatikan untuk menjadi lebih baik,” tegasnya.
Kepala SLBN Sejahtera Kota Bandung, Leni Kusmiati, dalam kesempatan yang sama menuturkan, rasa bahagianya atas peralihan status SLB menjadi negeri. Terlebih, proses alih status bertepatan dengan tahun terakhirnya sebagai abdi negara. “Ibarat menutup layar, saya pengen nangis. Bukan nangis sedih, tapi terharu karena bahagia,” ucapnya.
Untuk itu pihaknya, sangat berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat pada proses alih status ini. Diharapkan, dengan alih satus yang semulam SLB swasta menjadi SLB Negeri, sekolah ini dalam melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajarnya (KBM) akan lebih baik lagi dan berprestasi. (Rls/**)
Bukber di Roemah Kentang 1908, Menu Lezat, Parkiran Luas, Musala Nyaman
Pelatihan Katering dan Pastry, Wakil Wali Kota Bandung Dorong Jadi Pengusaha Mandiri
Jelang Idulfitri, Pengamat Sebut Ekonomi Kota Bandung Stabil, Kenaikan Harga jadi Tantangan
Pencinta Kuliner di Kota Bandung, Bisa Datang ke Ramela Resto di Grand Cordela Hotel
bank bjb Jalin Kerjasama dengan PT Geo Dipa Energi (Persero) Terkait Layanan Perbankan
bank bjb Bersama Petani Mitra Binaan PT. Kelola Agro Makmur Lakukan Panen Raya Komoditi Edamame
bank bjb Raih Penghargaan Indeks Integritas Bisnis Lestari dari Transparency International Indonesia dan TEMPO
bank bjb Dorong Pertumbuhan Bisnis Berkelanjutan 2025, Melalui Sustainability Bond
bank bjb Tandatangani Nota Kesepahaman, Pemanfaatan Produk dan Layanan Sucofindo
PT DAHANA Akan Hadiri Pameran Konstruksi Indonesia 2024
Komisi A DPRD Kota Bandung, Mamfaatkan Regulasi JPO Bisa Hasilkan PAD
Bapenda Kabupaten Bogor Lakukan Pelayanan Pajak Online
PPKM Darurat Diperpanjang, Pemkot Berikan Relaksasi Sejumlah Kebijakan
Kolabor-Aksi Kemenparekraf dengan Sepuluh Kepala Daerah
Bupati Purwakarta Ikuti Arahan Presiden, untuk Bendung Lonjakan Kasus Covid-19
Copyright ©2017 FormasNews.com - Bersatu Membangun Bangsa