Wakil Walikota Bandung Yana Mulyana (kiri), saat memberikan bantuan berasa kepada pedagang di Jalan Lodaya Bandung, Rabu (28/7/2021). Foto :Ist.
BANDUNG, FORMASNEWS.COM- Tingginya angka Covid-19, disemua dearah di Indonesia. Membuat Pemerintah khawatir atas penyebaran Covid-19, apalagi saat ini Virus varian delta sudah masuk ke Indonesia.
Dikabarkan, Virus varian delta ini cepat penularannya. Sehingga, untuk mengatasai dan menekan angka penyebaran Covid-19 ini Pemerintah pusat melakukan kebijakan dengan menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Pembatasan Masyarakat (PPKM) yang dimulai tanggal 3 hingga 26 Juli 2021 untuk wilayah Jawa dan Bali. Untuk lebih menekan angka Covid-19, Presiden juga memperpanjang PPKM dengan level 4 hingga 2 Agustus 2021.
Meski dalam pelaksanaan PPKM Darurut, kurang lebih selama 1 bulan. Banyak masyarakat kecil, seperti para pedagang, pegawai buruh harian, pegawai perkantoran non esensial dampaknya sangat dirasakan. Tapi kondisi ini, mau tidak mau oleh Pemerintah harus dilakukan. Karena, dengan PPKM Darurat, terbukti penyebaran angkan Covid-19 cukup penurunan di beberapa daerah di Indonesia.
Seperti yang tejadi di Kota Bandung, sebelumnya angka keterisian tempat tidur di rumah sakit atau Bed Occupancy Rate (BOR) turun ke angka 91 persen setelah sebelumnya sempat menyentuh angka 94 persen.
“Adanya penurunan anggka Covid-19 di Kota Bandung itu, selain adanya PPKM Darurut, juga berkat penambahan kapasitas tempat tidur di sejumlah rumah sakit, termasuk hadirnya 132 tempat isolasi mandiri di hampir seluruh kecamatan di Kota Bandung,” ujar Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Cucu Irawan.
Sejalan dengan PPKM Darurat, yang diperpanjang dengan PPKM dilevel 4, sebagaimana yang di umumkan Presiden Jokowi. Tidak di pungkiri, Waki Walikota juga megakui banyak masyarakat yang terdapak atas kebijakan diberlakukannya PPKM Darurut yang diperpanjang dengan level 4 hingga 2 Juli 2021. Untuk meringankan beban mereka, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, meberikan Bantuan Sosial (Bansos) bagi warga yang tak masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Menurut Wakil Walikota Bandung Yana Mulyana, berdasarkan catatan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung, ada sekitar 60 ribu penerima bansos PPKM darurat. Masing-masing Kepala Keluara (KK) akan menerima sebesar Rp 500 ribu, yang rencana diberikan per 3 Juli sampai 20 Juli 2021.
Selain Bansos Tunai, Juga Diberikan Beras
Selain Bansos yang diberikan, Pemkot Bandung juga, ketika mendapatkan bantuan beras. Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana tak ingin membuang waktu dalam memberikan bantuan, dia berinisiatif terjun langsung memberikan kepada masyarakat.
Sejak Rabu, 28 Juli 2021 siang, Yana sudah mulai menyusuri sejumlah ruas jalan Kota Bandung. Dia ingin menyasar para pekerja informal yang menurutnya sangat merasakan dampak secara perekonomian oleh pandemi Covid-19. “Seperti, pedagang, tukang tambal ban, ada juga penjahit di pinggir jalan, tukang becak, beberapa angkot juga kita berikan,” ucap Yana di sela-sela pendistribusian ke Jalan Lodaya.
Kota Bandung mendapat bantuan beras premium sebanyak 30 ton dari Kementerian Sosial, yang sudah dikemas dalam 6 ribu paket masing-masing seberat 5 kilogram perpaket.
Yana mengungkapkan bantuan ini melengkapi bantuan sosial tunai Pemkot Bandung yang saat ini telah mencapai 99 persen tersalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan bantuan rutin untuk DTKS.
Guna memperluas jangkauan ini dirinya terjun langsung kepada masyarakat yang di tengah pandemi ini juga masih tetap berjuang mencari nafkah. Hari ini kami menyisir keliling Kota Bandung untuk mendistribusikan bantuan dari kementerian sosial. Jadi menyisir warga yang belum mendapatkan bantuan terdahulu,” tegasnya.
Yana menegaskan kepada jajaran kewilayahan ataupun Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung untuk segera mendistribusikan beras bantuan kepada masyatakat. Dia juga mengingatkan agar pemberian dilakukan secara cermat agar penerima sesuai target dan sasaran.
“Alhamdulillah bantuan ini dikirim dari pemerintah pusat dan tadi malam diterima. Jadi hari ini saya yakinkan distribusi sudah mulai dilakukan supaya betul-betul masyarakat yang terdampak ini mulai merasakan bantun dari pemerintah,” terangnya.
Dengan adanya kebijakan PPKM Darurat ataupun PPKM Level 4 saat ini memberikan dampak sosial kepada masyarakat. Diberikannya masyarakat bansos tunai dan beras, hal ini membuktikan pemerintah hadir untuk setidaknya meringankan masyarakat yang terdampak.
Sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk meringankan persoalan ekonomi, Pemkot Bandung juga baru saja menyalurkan bantuan sosial berupa uang tunai sebesar Rp. 500 ribu untuk 60 ribu Keluarga Penerima Manfaat. Total bantuan sebesar Rp. 30 Miliar dialokasikan bagi masyarakat Kota Bandung yang belum tersentuh bantuan sebelumnya.
“ALHamdulillah bantuan tunai yang dari APBD Kota Bandung sebesat 30 miliar sudah hampir 100 persen terdisribusi. Karena kita juga dibantu perbankan dengan teknologi baru. Tidak perlu membuka rekening proses bisa cepat cair dan diterima oleh penerima manfaat,” bebernya.
Lebih lanjut Yana mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap disiplin menjaga protokol kesehatan dengan menggunakan 5 M, Yakni memakai masker, mencuci tnagan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobnilitas. Selain itu juga, terus bangun kekompakan dan gotong royong maayarakat untuk tetap dipertahankan.
“Saya juga berharap, ada warga Bandung yang mempunyai kemampuan lebih, bisa turun memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak selama pandemi Covid-19 ini,” tutur Yana. (Yat)
Kopi Wanoja, Mitra UMKM Binaan bank bjb Kini Serbu Pasar Eropa
Lima Ramen Terlezat dan Murah di Bandung, Catat Lokasi dan Harganya
Kulineran Sambil Menikmati Malam Syahdu di Kota Bandung
Instagramable, Rekomendasi 5 Cafe Klasik di Kota Bandung
Malam Anugrah Dekranasda, Pemkot Cimahi Berikan Apresiasi Kepada Insan Kreatif
Bandung Great Sale 2024 Hadirkan Crazy Sale Hingga 80 Persen di Festival Citylink.
bank bjb Beri Kemudahan Debitur, Ingin Ajukan Kredit Melalui Bjb MLT BPJS Merdeka
Ini Restoran Sunda di Kota Bandung, Nikmati Kelezatan Hidangannya
Akselerasi Potensi Bisnis dan UMKM, bjb Buka KCP Unjaya di Sleman, Yogyakarta
Akselerasi UMKM dan Ekonomi Kreatif, bank bjb Dukung Gelaran West Java Festival 2024
Komisi A DPRD Kota Bandung, Mamfaatkan Regulasi JPO Bisa Hasilkan PAD
Bapenda Kabupaten Bogor Lakukan Pelayanan Pajak Online
PPKM Darurat Diperpanjang, Pemkot Berikan Relaksasi Sejumlah Kebijakan
Kolabor-Aksi Kemenparekraf dengan Sepuluh Kepala Daerah
Bupati Purwakarta Ikuti Arahan Presiden, untuk Bendung Lonjakan Kasus Covid-19
Copyright ©2017 FormasNews.com - Bersatu Membangun Bangsa