Ketua DPRD Jabar Apresiasi, Disdik Jabar Raih Penghargaan Badan Publik Informatif dari Komisi Informasi Provinsi

BANDUNG, FORMASNEWS.COM – Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar), merupakan lembaga pencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan sebagai lembaga pengelola anggaran pendididkan cukup besar. Keberadaanya, di perlukan adanya keterbukan atau tranparansi terhadap publik.

Sejalan atas keterbukaan itu, Disdik Jabar kini kembali meraih penghargaan Badan Publik Informatif dari Komisi Informasi Provinsi (KIP) Jabar pada acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024, bertempat di Gedung Merdeka Kota Bandung, Kamis (14/11/2024).

Penghargaan di terima, oleh Pranata Humas Ahli Muda Disdik Jabar, Dewi Nuraini secara simbolis yang diberikan oleh Ketua DPRD Jabar, Buky Wibawa.

Raihan penghargaan, tersebut berdasarkan hasil Elektronik Monitoring & Evaluasi (E-Monev) Keterbukaan Publik Tahun 2024 yang dilakukan KIP Jabar.

Pj. Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat menghadiri kegiatan itu mengatakan, yang paling penting dari anugerah ini adalah bagaimana masyarakat merasakan manfaat keterbukaan informasi publik. Anugrah ini, jangan sampai hanya sekadar data atau angka, tapi sudah sejauh mana kebijakan pemerintah sudah mengantisipasi pertanyaan masyarakat tentang keterbukaan informasi.

“Keterbukaan informasi adalah kewajiban yang harus dilaksanakan oleh instansi publik. Unruk itu saya serukan, instansi lain atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Disdik Jabar untuk segera bergegas mengejar ketertinggalan agar menjadi instansi yang informatif,” ujar Bey.

Dikatakan Bey, jika ada laporan jangan dijadikan sebagai kebanggaan, tapi lihat dari 50 juta warga Jabar, sudah berapa banyak yang merasakan keterbukaan informasi public yang sekarang mendapat anugrah ini.

Ketua DPRD Jabar, Buky Wibawa dalam kesempatan yang sama mengatakan, pihaknya mengapresiasi atas di raihnya keterbukaan informasi adalah pilar utama dalam mewujudkan pemerintah yang transparan dan akuntabel. Selain itu juga informasi, adalah kunci untuk menciptakan pemerintah yang bersih dan efektif. Maka itu, diperlukan bekerja sama untuk wujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

Untuk itu, pihaknya mendorong pemerintah untuk menerapkan keterbukaan informasi publik di seluruh sektor pemerintah.

Sementara itu, Ketua KIP Jabar, Ijang Faisal menjelaskan, keterbukaan informasi adalah energi yang mampu mengakselerasi kecerdasaan bangsa dan perubahan zaman, dengan kata lain negara harus hadir dengan semangat transformasi. “Maka dalam hal ini, mengajak seluruh instansi publik untuk terus bersama-sama meningkatkan komitmen dengan memberikan keterbukaan informasi publik bagi masyarakat,” pungkas Ijang. (Rls/**)