Plh. Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, M. Ade Afriandi meninjau SMAN 1 Cilaku, Kabupaten Cianjur, Rabu (5/6/2024)./Foto : Ist.
CIANJUR,FORMASNEWS.COM – Musin memasuki sekolah di Jawa Barat, baik itu di tingkat SD,SMP dan SMK, MTs. animo masyarakat atau orang tua murid ternyata cukup tinggi. Terutama, ingin memaski kesekolah Negeri yang menjadi pilihannya.
Seperti yang terjadi pada musim Penerima Peserta Didik Baru (PPDB), ratusan calon peserta didik memilih datang ke SMAN 1 Cilaku, Kabupaten Cianjur untuk mendaftar daring melalui bantuan sekolah tujuan, Rabu (5/6/2024). Kondisi itu, tak pelak menjadikan waktu pelayanan lebih panjang hingga pukul delapan malam.
Plh. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar), M. Ade Afriandi menuturkan, ada beberapa faktor mengapa banyak calon peserta didik dan orang tua datang ke sekolah.
“Pertama, fasilitas yang mungkin kurang mumpuni di rumah. Kedua, adanya kekhawatiran belum terdaftar, padahal sudah mendaftar mandiri di rumah. Sehingga, meminta pelayanan ke sekolah untuk memastikan,” ungkapnya usai meninjau pelayanan di sekolah tersebut. Untuk itu, pihaknya memastikan, prinsip utama adalah masyarakat tetap terlayani dan tidak akan ada calon peserta didik yang ditinggal.
“Saya yakin tidak hanya di SMAN 1 Cilaku, di sekolah lain juga pasti ada. Meski memang ada keterbatasan, tapi masyarakat tetap harus dilayani,” ujarnya.
Selain itu Kadisdik juga, memantau pelayanan PPDB di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kabupaten Cianjur melalui Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI. Terhubung melalui Zoom, panitia PPDB di sekolah bisa langsung berkoordinasi dengan Kantor Cabang Dinas jika ada kendala atau masalah di lapangan.
Terpisah, Pj. Gubernur Jabar, Bey Machmudin menjelaskan, setiap harinya Pemprov Jabar terus mengevaluasi agar PPDB ada perbaikan, pihaknya berharap PPD di Jabar sempurna, enggak ada kekurangan. “Tapi, masih ada waktu untuk terus melakukan perbaikan,” katanya usai memimpin Rapat Pimpinan Pemprov Jabar di Taman Hutan Raya Ir. Juanda, Kota Bandung.
Untuk itu, pihaknya mewanti-wanti calon peserta didik agar tidak menunda pendaftaran di hari terakhir. “Hati-hati jika mengejar daftar di batas waktu (deadline hari terakhir), jangan sampai terjadi error lagi (karena banyak yang mengakses). Sekali lagi saya katakan, peserta didik jangan mendaftar di hari terakhir,” pungkasnya. (Rls/**)
Jaga Pelayanan Nasabah, bjb Raih Penghargaan ICustomer Service Quality Award 2024
bank bjb Raih Penghargaan, di Ajang Road to CNBC Indonesia Awards 2024
Bank bjb Masuk Katagori Perbankan Global, Berbasis di New York Amerika Serikat
Terapkan GCG & Prinsip Bisnis Keberlanjutan, bank bjb dan bank bjb Syariah Raih ARA 2023
Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Kredit Modal Kerja Kontrak ke bjb
Tingkatkan Ketahanan Pangan, PT Dahana Ajak Siswa SMK Tanam Cabai Bersama
Pakai DIGI by bank bjb, Dapatkan Promo Menarik di Event FLEX-CON 2024
Konser Shela On 7, bank bjb Berikan Terbaik Bagi Nasabah
Akselerasi Digitalisasi Pertumbuhan Ekonomi Daerah, bank bjb Raih Championship TP2DD 2024
Bank bjb Bersama Pemkot Sukabumi, OJK Dorong Pelaku UMKM Supaya Handal Kelola Keuangan
Komisi A DPRD Kota Bandung, Mamfaatkan Regulasi JPO Bisa Hasilkan PAD
Bapenda Kabupaten Bogor Lakukan Pelayanan Pajak Online
PPKM Darurat Diperpanjang, Pemkot Berikan Relaksasi Sejumlah Kebijakan
Kolabor-Aksi Kemenparekraf dengan Sepuluh Kepala Daerah
Bupati Purwakarta Ikuti Arahan Presiden, untuk Bendung Lonjakan Kasus Covid-19
Copyright ©2017 FormasNews.com - Bersatu Membangun Bangsa