Atasi Pengemis dan Gelandangan Pemkot Cimahi Sediakan Rumah Singgah

CIMAHI, FORMASNEWS.COM- Program penanganan anak jalanan, gelandangan dan pengemis (gepeng) yang semakin menjamur di Kota Cimahi. Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi kini sudah menyiapkan beberapa langkah untuk menanganinya. Salah satunya, melakukan pelatihan dengan berbagai lembaga atau balai yang ada, dan menyidiakan rumah singgah.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Masyarakat dan Perlindungan Anak (DinsosP2KBP3A) Kota Cimahi, Fitriani Manan mengatakan, sejumlah lembaga sosial yang biasanya jadi tempat rujukan untuk menampung anak jalanan dan gepeng, namun selama pandemi Covid-19 ini melakukan pembatasan.

Padahal lembaga-lembaga sosial menjadi andalan Pemkot Cimahi dalam memberikan pembinaan hingga pelatihan. Maka itu, rencananya pihaknya sekarang ini akan menyediakan rumah singga baru, yang tentunya lebih layak,” ujarnya, Jumat (13/10/2020).

Dikatakannya, dengan adanya pandemi Covid-19, kini dampaknya cukup besar. Tidak adanya program penyaluran, para gelandangan dan gepeng yang terkena rajia yang dilakukan pendataan dan pengembalian ke daerah asalnya. “Seperti hasil penertiban yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kota Cimahi,” katanya.

Hasil penertiban yang dilakukan Sat Poll, tercatat ada 21 orang anak. Namun berdasarkan data terbaru DinsosP2KBP3A Kota Cimahi, ternyata tercatat ada 108 anak jalanan dan gepeng yang berkeliaran di Kota Cimahi, meliputi anak jalanan 77 orang, gelandangan 29 orang dan pengemis 2 orang. (H. AR/Yat)