Kepala Seksi Destinasi Pariwisata, Faisal Tachir, sedang berbicara soal Okpansi Hotem dan tempat Hiburan di Kot Bandung, Selasa (13/10/2020). Foto: Isitmewa.
BANDUNG, FORMASNEWS.COM- Meski telah ada relaksasi di sejumlah sektor, kunjungan wisatawan ke Kota Bandung di masa pandemi Covid-19 masih minim. Okupansi hotel di Kota Bandung baru mencapai 20-40 persen. Sedangkan kunjungan ke tempat hiburan masih di bawah 10 persen.
Kepala Seksi Destinasi Pariwisata, Faisal Tachir mengatakan hal itu, pada kegiatan Bandung Menjawab di Balai Kota Bandung, Selasa (13/10/2020). “Okupansi hotel hanya 20-40 persen. Tempat hiburan tidak lebih dari 10 persen. Sangat kecil,” akunya.
Faisal lebih lanjut mengungkapkan, ada beragam faktor yang menyebabkan hal itu terjadi. Salah satunya yaitu masih berlakunya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Jakarta dan sekitarnya. “Pengetatan PSBB ini berdampak. Kondisi sekarang itu ya di bawah 10 persen,” ujarnya.
Faisal menambahkan, dari jumlah 232 tempat hiburan yang berada di Kota Bandung, baru sebanyak 122 yang memperoleh relaksasi. Sektor hiburan yang belum beroperasi yaitu tempat hiburan anak dan panti pijat. “Lokasi yang belum dibuka itu area bermain anak, seperti taman lalu lintas. Salon sudah (buka) itu rekomendasi dari Disdagin (Dinas Perdagangan dan Perindustrian),” katanya.
Faisal juga, mencontohkan, meski telah beroperasi, sejumlah tempat hiburan masih minim pengunjung. Salah satunya jasa pariwisata karoke.
“Berdasarkan laporan untuk tempat hiburan pengguna pariwisata Kota Bandung masih sepi. Kalau misalnya contoh di karoke ada 14 ruangan, hanya digunakan 7 ruangan. Itu sesuai dengan aturan 50 persen. Dari 7 ruangan, itu paling 3 ruangan yang digunakan,” ungkapnya.
Menurutnya, sampai Desember 2020 mendatang memang masuk dalam tahapan mitigasi. Namun pada tahun 2021 masuk pada tahapan recovery. “Sektor pariwisata terus berkembang pada tahun 2021. Itu recovery, pemulihan. Namun, diharapkan kedepan bisa normal sebagaimana biasa,” tuturnya.(Yan/Sis)
bank bjb Raih Penghargaan Indeks Integritas Bisnis Lestari dari Transparency International Indonesia dan TEMPO
bank bjb Dorong Pertumbuhan Bisnis Berkelanjutan 2025, Melalui Sustainability Bond
bank bjb Tandatangani Nota Kesepahaman, Pemanfaatan Produk dan Layanan Sucofindo
PT DAHANA Akan Hadiri Pameran Konstruksi Indonesia 2024
Rapat Kerja Bersama Dinas KUKM, Komisi B Dorong Pengembangan UMKM Berkarakter Bandung
Komisi II DPRD Jabar Dorong Kesejahteraan Pelaku Pertanian
Dukung The Papandayan Jazz Fest 2024, bjb Siapkan Program Nabung dan Diskon Dapatkan Tiketnya
Bank bjb Tawarkan ORI026 Dengan Imbal Hasil Hingga 6,4%
Jaga Pelayanan Nasabah, bjb Raih Penghargaan ICustomer Service Quality Award 2024
bank bjb Raih Penghargaan, di Ajang Road to CNBC Indonesia Awards 2024
Komisi A DPRD Kota Bandung, Mamfaatkan Regulasi JPO Bisa Hasilkan PAD
Bapenda Kabupaten Bogor Lakukan Pelayanan Pajak Online
PPKM Darurat Diperpanjang, Pemkot Berikan Relaksasi Sejumlah Kebijakan
Kolabor-Aksi Kemenparekraf dengan Sepuluh Kepala Daerah
Bupati Purwakarta Ikuti Arahan Presiden, untuk Bendung Lonjakan Kasus Covid-19
Copyright ©2017 FormasNews.com - Bersatu Membangun Bangsa